Sarapan dua butir telur belakangan ramai dibicarakan setelah Menteri Kesehatan menyebutnya sebagai pilihan sarapan sehat.
Wajar sih, karena selama ini sarapan orang Indonesia cenderung penuh karbohidrat cepat serap yang bikin ngantuk dan cepat lapar lagi.
Telur hadir sebagai opsi simpel, murah, tapi kaya protein untuk energi lebih stabil.
Artikel ini mengulas kebiasaan sarapan, manfaat protein, sampai tips praktis menyesuaikan sarapan dengan aktivitas harian.
Manfaat Membaca Artikel Ini untuk ZenPlus
- Paham risiko sarapan tinggi karbo yang bikin ngantuk & berisiko.
- Tahu alasan telur disebut sarapan sehat & manfaat protein.
- Dapat insight pola makan seimbang: karbo, protein, serat.
- Mendapat ide menu praktis sesuai aktivitas harian.
ZenPlus, sadar nggak sih kalau urusan sarapan itu kadang bikin bingung?
Pagi-pagi buru-buru, pilihan paling gampang ya bubur ayam, nasi uduk, atau mie instan.
Praktis, enak, bikin kenyang. Tapi kenyangnya sebentar, energinya cepat habis. Nggak heran kalau jam 10 pagi kepala mulai berat, mata sayu, dan perut minta diisi lagi.
Di tengah kebiasaan ini, muncul pernyataan Menteri Kesehatan yang bilang: sarapan sehat cukup dengan 2 butir telur. Simpel banget, ya.
Murah, gampang didapat. Tapi bikin penasaran juga—kok telur? Apa iya bisa menggantikan sarapan karbo kita sehari-hari?
Kebiasaan Sarapan Orang Indonesia

Kalau kita lihat, pola sarapan masyarakat Indonesia memang dominannya karbo.
Dari nasi uduk yang gurih, lontong sayur dengan kuah santan, sampai mie instan yang sering jadi “penyelamat”. Masalahnya, semua itu bikin gula darah naik cepat → lalu turun cepat.
Akibatnya kita ngantuk, cepat lapar lagi, dan akhirnya ngemil macam-macam. Lama-lama, pola ini bisa meningkatkan risiko obesitas, diabetes, sampai kolesterol tinggi.
Nah, dari sinilah masuk akal kalau Pak Menteri ingin menggeser pola pikir kita.
Bukan berarti karbohidrat jelek, tapi cara kita mengonsumsinya sering kebablasan. Dan telur hadir sebagai opsi yang lebih stabil.
Kenapa Telur Jadi Opsi Sarapan Sehat?

Telur itu sebenarnya bukan makanan baru. Tapi seringkali kita lupa betapa luar biasanya kandungan gizi telur.
- Sumber protein lengkap dengan asam amino esensial.
- Membuat kenyang lebih lama sehingga tidak cepat ngemil.
- Membantu stabilkan gula darah, energi lebih tahan lama.
- Mudah dimasak dan harganya terjangkau.
Kalau dibandingkan dengan lontong sayur atau mie instan, jelas telur memberi “bahan bakar” yang lebih stabil untuk tubuh.
Jadi nggak heran kalau dua butir telur disebut cukup untuk jadi sarapan sehat.
Protein vs Karbo: Cari Keseimbangan

Pertanyaannya sekarang, apakah berarti karbohidrat harus dihapus? Tentu tidak. Tubuh tetap butuh energi dari karbo. Hanya saja, porsinya jangan berlebihan.
- Kebanyakan karbo cepat serap (nasi putih, lontong, mie instan) → bikin sugar spike, habis itu drop.
- Protein & serat cukup → bikin kenyang stabil, fokus lebih lama.
Jadi kuncinya ada pada porsi seimbang: karbo kompleks, protein, dan serat.
Dua butir telur bisa jadi dasar, tapi tetap bisa dikombinasikan dengan sayur atau karbo sehat seperti nasi merah dan roti gandum utuh.
Sarapan Sesuai Aktivitas
ZenPlus, Anda pasti setuju kalau aktivitas tiap orang beda-beda. Itu sebabnya sarapan juga perlu disesuaikan.
- Kerja kantoran / sedentary: cukup protein + serat. Telur rebus, oatmeal, atau smoothie buah sudah oke.
- Pekerja fisik / aktivitas berat: butuh tambahan karbo kompleks biar energi cukup, misalnya nasi merah + telur dadar + sayur.
- Pelajar & mahasiswa: butuh kombinasi karbo kompleks + protein supaya otak fokus belajar.
Dengan begitu, sarapan jadi lebih personal: bukan sekadar “asal kenyang”, tapi benar-benar mendukung aktivitas harian.
Ide Menu Sarapan Praktis dengan Telur

Sarapan sehat itu nggak harus ribet. Bahkan dari bahan lokal pun bisa banget:
- Telur rebus + buah alpukat atau apel.
- Oatmeal + potongan pisang + telur dadar.
- Greek yoghurt plain + buah segar + telur rebus.
- Nasi merah + telur ceplok + tumis sawi.
Enak, hemat, dan bikin tubuh lebih siap menghadapi hari.
Investasi Sehat Dimulai di Pola Makan Anda
Singkatnya, sarapan 2 telur bisa jadi langkah simpel untuk hidup lebih sehat: murah, praktis, dan bikin kenyang lebih lama dibanding sarapan karbo berlebih.
Intinya, tubuh perlu porsi seimbang supaya energi stabil, fokus terjaga, dan risiko penyakit metabolik bisa ditekan.
Dan untuk melanjutkan pola sehat itu sepanjang hari, ada Dietplus:
- Real food, sehat, tetap lezat.
- Tersedia berbagai program dari turun BB hingga kebutuhan medis.
- Porsi seimbang dirancang ahli gizi bersertifikat.
- Praktis & hemat waktu — langsung diantar untuk makan siang dan malam.
👉 Klik tombol di bawah untuk tanya menu sehat Dietplus sekarang! 🌱✨