Cara Mengatasi Badan Kurus Karena Diabetes

ZenPlus, pernah ngalamin nggak sih… awalnya berat badan berlebih, lalu mulai atur pola makan setelah didiagnosis diabetes.

Berat badan turun—lega banget rasanya karena akhirnya bisa ke angka ideal.

Tapi, lama-lama malah terus turun sampai kelihatan kurus banget. Bukan bahagia, tapi justru bikin frustasi dan khawatir.

Kenapa bisa begitu, ya? Yuk, kita bahas bareng-bareng.

Kenapa Penderita Diabetes Bisa Makin Kurus?

Diabetes bikin tubuh kesulitan memanfaatkan gula darah sebagai energi utama.

Akhirnya tubuh terpaksa “bakar cadangan” dari lemak dan otot. Kalau berlangsung terus-menerus:

• Berat badan bisa turun melewati batas sehat.
• Massa otot ikut menyusut.
• Tubuh terasa makin lemah.

Inilah yang bikin sebagian orang dengan diabetes terus kehilangan berat badan meski pola makannya sudah dijaga.

Ciri-Ciri Berat Badan Turun Secara Nggak Sehat

ZenPlus, gimana cara tahu turunnya berat badan masih sehat atau justru tanda bahaya?

Nah, kalau Anda atau orang terdekat mulai merasakan hal-hal ini, bisa jadi tubuh sedang kehilangan berat badan dengan cara yang tidak ideal:

• Turun drastis dalam waktu singkat, misalnya lebih dari 4–5 kg dalam sebulan.
• Massa otot makin menyusut, tubuh jadi terasa lemas.
• Nafsu makan meningkat, tapi berat badan tetap turun.
• Gampang lelah dan kurang energi meski aktivitas biasa saja.
• Pakaian terasa longgar berlebihan.
• Wajah tirus dan pucat, bukan segar.

Kalau tanda-tanda ini muncul, itu artinya tubuh belum bisa mengelola energi dengan baik dan perlu penanganan lebih serius.

Apa Risikonya Kalau Berat Badan Turun Terus?

Kurus karena diabetes itu beda banget dengan turun BB karena olahraga atau diet sehat. Risikonya antara lain:

• Energi harian menurun, gampang capek.
• Imun melemah, gampang sakit.
• Massa otot berkurang, metabolisme ikut turun.
• Komplikasi diabetes lebih cepat muncul.

Cara Mengatasi Kurus Akibat Diabetes

ZenPlus, jangan putus asa dulu. Ada beberapa langkah yang bisa bantu tubuh lebih seimbang lagi:

1. Atur Pola Makan Seimbang

• Pilih karbohidrat kompleks seperti nasi merah, oats, ubi rebus.
• Tambahkan protein berkualitas (ikan, ayam tanpa kulit, telur, tahu, tempe) untuk menjaga otot.
• Konsumsi lemak sehat dari alpukat, kacang, atau minyak zaitun.
• Sediakan snack sehat seperti yogurt tanpa gula atau kacang panggang.

2. Latihan Angkat Beban

Latihan beban penting banget, lho. Selain menjaga otot biar nggak terus berkurang, juga bisa:

• Bikin metabolisme lebih aktif.
• Meningkatkan sensitivitas insulin.
• Membantu gula darah lebih stabil.
• Bahkan mendukung peluang remisi diabetes.

Mulai dari yang ringan: dumbbell kecil, resistance band, atau bodyweight exercise seperti squat dan push-up.

3. Rutin Monitoring & Konsultasi

• Cek gula darah secara teratur.
• Konsultasi dengan dokter atau nutrisionis biar kebutuhan nutrisi tetap pas.
• Fokus bukan cuma menaikkan angka timbangan, tapi meningkatkan massa otot & energi.

Solusi Pola Makan Sehat Untuk Penderita Diabetes

Kurus berlebihan akibat diabetes bukan tanda tubuh sehat, tapi sinyal kalau metabolisme belum seimbang.

Tujuan kita bukan sekadar menaikkan berat badan, tapi menjaga tubuh tetap bertenaga, gula darah stabil, dan aktivitas harian terasa ringan.

ZenPlus, kalau Anda ingin punya pola makan sehat & seimbang tanpa ribet, Dietplus punya program khusus untuk penderita diabetes.

Menu disusun oleh ahli gizi, rasanya enak, porsinya terukur, dan praktis ditengah kesibukan sehari-hari.

👉 Klik tombol di bawah untuk konsultasi gratis dengan ahli gizi Dietplus.